Showing posts with label experience. Show all posts
Showing posts with label experience. Show all posts

Saturday, January 4, 2020

Wave of Tomorrow 2019

12:00 PM
Hi geng receh, balik lagi nih sama cicireceh! Kalau kamu follow instagram aku @jennitanuwijaya atau suka nonton youtubeku di jennitanuwijaya channel, pasti udah paham banget kalau aku suka nyamperin tempat baru, apalagi yang aesthetic dan artsy. Emang gitu anaknya, suka coba-coba. Somehow, new experience bikin aku excited dan naikin mood. Nah salah satunya datengin instalasi, bukan cuma pameran seni biasa tapi yang berkonsep. Biasanya, yang gabungin antara seni dan teknologi ini yang bikin greget maksimal! 

Wave of Tomorrow ini udah diadain dari 2018, tapi aku baru berkesempatan dateng di tahun ini. Tahun kemarin mau datang tapi telat tau #kudet wkwk. Nah yang tahun ini aku excited banget! Apalagi lokasinya dekat, di Tribrata Dharmawangsa (Opus Grand Ballroom).

Intinya, si WoT ini menampilkan karya seni berbasis teknologi. Terdiri dari 3 bagian, mulai dari legacy, now, sampai tomorrow. Biasanya, kita (eh apa aku doang? wkwk) kurang semangat kalau diajak bahas masa lalu. Iyalah, kalo inget masa lalu terus, kapan moveon dan ganti pacar? Moveon aja kadang-kadang masih inget kenangan mantan #eaaa. Tapi jujur, ternyata, setelah datang kesini aku paham suatu hal penting. Kita tetap perlu belajar dari masa lalu, karena tanpanya kita gaakan ada dimasa sekarang. Masa sekarang juga penting, karena itu yang menentukan masa depan. Makanya do your best! #sabdacicireceh

Sebelum masuk, kita harus registrasi dulu didepan. Bisa beli tiket online dan ditukar dengan tiket gelang, atau langsung beli disana. Harganya 100ribu/sekali datang, atau 500ribu/tiket terusan yang bisa datang selama 10 hari (20-29 desember 2019). Sudah lumayan digitalized karena registrasinya cukup dengan scan qr dan isi data di hp, cool! Cuma kalau mau kesini agak repot dengan flow, soalnya mereka ngebatasin banget. Masuk harus dari lobby, padahal parkirnya di basement & lobby tutup jalur, jadi opsinya cuma jalan kaki :( begitupun pas pulang. Jadi buat aku yang mager dan cinta kepraktisan, ini minus point yang sangat terasa. Soalnya penjaganya juga beda-beda ngomongnya. Ada yang bilang boleh naik lift, ada yang bilang khusus crew. Jadi agak rancu dan bolak-balik aja menurutku.

Katanya, semua seniman yang terlibat disini adalah seniman lokal. WADUH! Gak nyangka, ternyata Indonesia bisa bikin se-bangga ini. Kalau sebelumnya aku udah tercengang dengan teknologinya Tenblocks yang bisa nampilin boomerang di tembok, yang ini lebih sedap. Mulai dari memahami tradisi, jaman penjajahan, permainan lampu ala internasional, sampai memahami kepribadian kita melalui warna. Semuanya lengkap! Pameran ini ada 3 lantai, 2 lantai dibawah untuk pameran, sedangkan lantai paling atas untuk pertunjukkan musik. Ada penyanyi seperti kunto aji, petra sihombing, eva celia, sampai dj. Sayangnya jadwalnya nggak ada yang pas (rata-rata yang bagus baru mulai tampil jam 9 malam keatas, aku udah ngantuk huhu). 

Pameran seninya bagus dan berkonsep. Jujur sih. Enaknya, semua instalasi ada penjaga yang siap jelasin dan bantuin foto-foto. Ini ngebantu banget untuk memahami karya seninya. Seneng! Ohya, setiap mau masuk instalasi tiket gelang kita akan discan, entah untuk data analisa mungkin yaa.

Selain itu, pameran ini 18+ ya (mungkin karena sponsornya brand rokok). Didalamnya dijual rokok dan minuman beralkohol. Jadi kalau masuk Wave of Tomorrow ini kamu akan diminta KTP (atau tanda pengenal lain) supaya. mereka yakin kamu memang boleh masuk. 

Sayangnya lagi, disini cuma jual roti. Buat tim munchies alias tukang ngunyah yang seringnya kelaparan seperti aku, susah ya ceuuu. Roti kan ga bikin kenyang nih, harganya juga disana lumayan pricey (soalnya tipe bakery mahal gitu). Jadi akhirnya aku melipir, keluar ke sampingnya yang ada pertokoan Dharmawangsa/Dsquare untuk makan malam di poke sushi wkwk. 

Overall, ini experience yang seru! Karena dapat banyak insight dan pengalaman seru, apalagi instalasinya setiap tahun ganti. Dengan cerita seru dibalik instalasi, dan pengalaman coba sendiri, ini memang amazing. 
Last but not least, aku mau makasih sama mami ica @budiartiannisa yang baik banget nungguin aku pulang kantor karena kerjaanya belom selesai dan susah dapat grab karena hujan badai. Karena doi sabar nunggu aku sama kayak aku nunggu jodoh, akhirnya dipertemukanlah dengan mood dan kebahagiaan. Love you barbieeee! (kalo kamu baca, jangan terbang wkwk;p)

Thanks udah mampir di blog aku cerita pengalaman ini, semoga nextnya aku bisa cerita lebih banyak dan lebih seru. Have a nice day! :) 

Wednesday, November 6, 2019

Cobain IPL Treatment Hilangin Bulu Kaki untuk Pertama Kalinya

10:17 PM
Hi gengs, semoga hari kamu menyenangkan yaa! Kalo kurang menyenangkan, semoga dengan baca blog ini jadi terhibur dan jadi senang hehe. Karna hati yang senang adalah obat! Kunci kulit sehat, wajah segar, siap dilirik semua mata HEHE. 

By the way, kali ini aku mau ceritain pengalaman nyobain treatment pertama kalinya. Sebenernya udah sejak lama aku pengen coba, cuma selalu maju mundur. Banyak kegalauan sih, salah satunya takut sakit dan masih bingung setelah treatment jadi gimana. Akhirnya memberanikan diri karena memang suka kurang pede kalau pakai baju pendek karna kakinya berbulu. Seringkali kita kurang percaya diri ketika ada bagian tertentu yang berbulu, terutama area yang banyak terlihat seperti tangan, kaki, dan apalagi ketiak. Kalau dicukur takut hitam dan kasar, kalau di wax takut sakit. Akhirnya coba-coba cari referensi tempat perawatan yang sesuai. 

Pas scroll-scroll instagram, ternyata temenku Rima ngelakuin treatment di Erha. Langsung deh aku stalk ke ignya Erha (jiwa stalk cewe melebihi badan intelijen wkwk) ternyata di Erha ada treatment hilangin bulu! Kaget dong, karna sebelumnya aku suka ke Erha PIM buat treatment hair grow (soalnya rambut aku rontok parah) dan konsultasi wajah hihi. Browsing di websitenya sambil cari kelebihan treatment ini dibanding cara lain, akhirnya memberanikan diri untuk mencoba ERHAIR Removeasy Hair Removal by IPL. Maunya di PIM biar deket dari rumah dan pulangnya bisa jalan-jalan ;p

Buat temen-temen yang belum tahu Erha, aku ceritain sedikit ya. Erha merupakan sebuah one stop beauty centre dimana terdapat klinik kecantikan dimana kita bisa konsultasi dengan spesialis kulit, berbagai treatment kecantikan, dan apotek yang memenuhi kebutuhan kulit dan rambut dan menyediakan haircare dan skincare product. Bermula dari dr. Ronny Handoko, SpKK(K) yang membuka klinik pertama di kemanggisan, sekarang Erha sudah berada di banyak lokasi yang terjangkau.

Waktu aku datang ke Erha Apothecary PIM 2, mbak petugasnya baik banget! Aku yang lagi celingak celinguk langsung disamperin dan ditanya kebutuhannya. Kemudian diminta isi form, dan menunggu sebentar untuk disiapkan ruangan sambil ketemu dokternya. Jangan salah fokus, tapi beneran dokternya ganteng banget! Sampe degdegan pas diajak ngomong, nih aku kasih bonus fotonya biar kalian ikut deg-degan juga ahaha. 

[Dr Benny Hadypramono Djoyo Koesoemo]

Anyway, akhirnya aku ganti baju dan mulai dijelaskan oleh petugas terkait treatment ini, kita akan ngapain aja dan efeknya akan seperti apa. Kalau kamu pertama kali IPL atau melakukan treatment lainnya, aku saranin untuk banyak diskusi seperti ini. Karna baik pre treatment, treatment, hingga post treatment semuanya penting dan perlu diperhatikan. 

Teknologi Intense Pulse Light (IPL) menggunakan sinar dan seperangkat komputer untuk mengatur kekuatan penyinarannya. Treatment ini memakai sinar pada gelombang di 400-1200, yang mengubah energi cahaya menjadi energi panas. Nah, energi panas ini yang akan menghancurkan pigmen dalam kulit, mengurangi produksi minyak di kulit, mematikan kulit, sampai merangsang pertumbuhan kolagen pada kulit. Hal yang meyakinkan aku untuk coba treatment ini adalah gaakan merusak lapisan epidermis. Karna jujur paling takut asal coba treatment, kulit itu aset. Kalau lapisannya rusak, ga mudah untuk recoverynya. Makanya aku pemilih banget soal kulit.

Kita mulai ke treatment ya. Pertama, susternya bersihin dan cukur kulit aku. Dia nunjukin kalau shavernya BARU dan masih disegel seperti fotoku ini. COOL! 

Aku sangat mengapresiasi ke-higienis-an alat, karena itu akan pengaruh ke hasil akhir nanti. Setelah dicukur sampai bersih (aku treatment area depan belakang), kemudian digambar area yang akan ditreatment. Ini digambarin sama dokternya ya. 

Setelah digambar, dokter Benny sambil di-assist sama suster mulai apply gel ke area yang akan disinarin. gelnya ini mirip sama gel kalo USG, jadi dingin-dingin enak gitu. Sambil dimulai sinarin dengan alat, dokter sambil liat reaksi aku juga kalau-kalau kesakitan atau terlalu panas. Dokternya juga bilang kalau ada rasa perih bilang aja, supaya kekuatan cahayanya bisa dikurangi dan lebih nyaman. 

Tapi diawal dokternya memang bilang, karna di kaki jaringan epitel kulit lebih tipis, jadi akan lebih sakit dan lebih panas daripada treatment di underarm. Apalagi bulu di kaki aku terhitung cukup lebat, jadi sabar-sabar aja. 

Dari situ aku udah siap-siap nahan rasa sakit. Ternyata, hampir ga kerasa sama sekali! Cuma ada rasa hangat sedikit, dan dicubit sedikit. Ada sedikit bau terbakar bulunya juga, mungkin karna bulu aku emang lumayan banyak dan agak panjang. Yaampun, kalau tahu treatmentnya senyaman ini, dari dulu aku coba ahaha. Kalau kamu suka ga percaya diri karna berbulu di area tertentu, wajib banget coba treatment ini deh. 

Setelah selesai, suster membantu membersihkan kaki aku yang tadi ditreatment, dan aku dikasih sunblock untuk melindungi kulit. Menurut Dr. Benny, treatment ini bisa dilakukan sebulan sekali. Selama 3 hari setelah treatment juga nggak boleh kena sunburn/matahari, jadi kalau kemana-mana harus pakai sunblock. Untungnya udah lumayan terbiasa pakai sunblock, jadi aman! Hehe. 

Anyway, ini hasil kaki aku seminggu setelah treatment. Memang di beberapa bagian bulunya sudah tumbuh lagi, tapi di beberapa area malah masih belum tumbuh. Bulu yang tumbuh juga nggak kasar, jadi nyaman aja. Setelah sebulan aku akan treatment lagi, kira-kira sampai 4-6 kali karna begitu yang disarankan dokternya. 

Ternyata Erha juga punya treatment truwhite ultimate radiance, yang bikin aku kepo. Efek kepo sama mbaknya, kebanyakan nanya ada treatment apa selain ini, jadi ngiler sendiri :""
Katanya treatment ini memadukan teknologi diamond peel microdermabrasion dan IPL. Jadi sel kulit mati kita diangkat, kemudian dirangsang pertumbuhan kolagen. Waduhhhh, geng kulit kusam pasti ngiler deh! Brb nabung buat treatment berikutnya hihi. 

Treatment: Legs IPL (999.000)
Area lain: underarm (399.000), arms (699.000)
Erha Truwhite Ultimate Radiance (1.100.000)
Nggak hanya mengatasi bulu di tempat yang tidak diinginkan, kalau kamu punya masalah rambut rontok aku juga saranin kesini. Aku pernah coba red light therapy sambil pake serumnya, wadidaww hasilnya sedap! Efektif, tapi memang harus ikutin anjurannya, biar maksimal hasilnya hehe.

Ohya yang mau info lebih banyak bisa ke Erhaofficial website https://www.erha.co.id atau sosial medianya di @erha.dermatology sekalian bisa tanya-tanya. 

Thanks for coming by, sampai jumpa di blogpost lain! :)

Sunday, September 2, 2018

Bye-bye Acne Scar, is It Effective?!

11:00 PM
Hello gorgeous! Seperti judulnya, kali ini aku akan sharing tentang perawatan acne scar atau luka bekas jerawat. Kalau kamu salah satu pembaca setia blogku, pasti kamu sudah sangat familiar dengan Bye-Bye Acne series yang aku ceritakan di beberapa blogpost. Skincare yang aku gunakan memang berhasil mengatasi masalah jerawatku, tapi sisa bekas luka jerawat yang diakibatkan suntikan waktu aku ditangani dokter kecantikan masih membekas, kayak kenangan mantan wkwk. 

Kali ini aku setuju bahwa penyesalan memang datang terlambat. Beberapa tahun lalu, waktu aku masih bekerja sebagai seorang model, memang wajahku seringkali berjerawat, yang menurutku diakibatkan karena sering makeup dan salah cara membersihkan, juga produk yang digunakan makeup artist saat itu ya memang bukan barang-barangku sendiri. Jadi kebersihannya memang diragukan. Tapi sebagai seorang model tentu harus selalu tampil prima, begitu juga dengan kondisi kulit wajahku. Jangan sampai saat mau ada fashion show atau photoshoot wajahku diterpa jerawat. Alhasil, yang terpikirkan adalah ke dokter kecantikan, yang saat itu dokterku selalu memberi solusi berupa suntikan obat jerawat. Menurutnya, suntikan ini akan segera meredakan jerawatku hanya dalam satu malam sehingga keesokan paginya saat aku harus tampil sebagai model tentu wajahku sudah mulus kembali. Mungkin bukan hanya solusi dokter kecantikan ku, tapi juga merupakan solusi yang ditawarkan berbagai spesialis kecantikan. Nggak salah kok, memang betul katanya bahwa dalam semalam jerawatku sudah mereda. Tapi, ternyata efek sampingnya baru terasa di kemudian hari. Lama kelamaan aku tersadar bahwa wajahku ini jadi bertekstur, dimana ada lubang bekas suntik jerawat itu. 
Sebetulnya banyak perawatan untuk jenis masalah seperti ini. Ada PRP atau yang seringkali dikenal sebagai vampire facial, dimana kulit wajah kita akan dilukai dengan jarum dan kemudian dimasukan serum yang berasal dari darah kita sendiri, ada perawatan roller, dan ada facial sejenis PRP yang bedanya menggunakan serum pabrikan. Selama ini aku selalu menghindari berbagai treatment tersebut karena khawatir dengan prosesnya. Yup, semua perawatan luka bekas jerawat ini menggunakan jarum dan anastesi. Mungkin kalian belum tahu kondisiku, yang lemah dan rapuh ini. Aku mudah sekali lemas dan lelah, sehingga ditakutkan perawatan seperti ini akan memberi rasa sakit berlebih padaku dan berakhir pada kondisi kesehatan yang terganggu. Hal yang terbayang saat memikirkan seluruh wajahku ditusuk jarum: pasti akan merasakan sakit yang luar biasa bukan hanya setelah perawatan tapi juga hingga berhari-hari berikutnya. 


Tapi setelah lama waktu berlalu, keinginan untuk memiliki kulit mulus menjadi semakin besar. Keberanianku mulai meningkat saat melihat semakin banyak teman-temanku yang mencoba berbagai perawatan untuk luka jerawat, hingga sering mencaritahu tentang apa yang akan terjadi jika melakukan perawatan ini. Tepat saat aku memberanikan diri untuk melakukan perawatan ini, Klinik Hang Lekiu memberiku kesempatan untuk mencoba treatmentnya. Awalnya sih nggak langsung yakin, aku sempat mempertimbangkannya dulu dengan mama dan meminta persetujuan darinya. Setelah berkonsultasi dan berbagai pertimbangan, akhirnya mama menyetujui dan jadilah aku melakukan treatmentnya. Konsultasi ini dilakukan dengan dokter yang bertugas di klinik, di lobby klinik yang sangat nyaman! Aku suka sekali lobby yang santai seperti ini, luas dan dilengkapi banyak sofa. Dokter yang menanganiku saat itu merupakan dokter umum namun sudah memiliki sertifikasi dalam bidang kecantikan. 

Oke, berlanjut pada proses perawatannya ya.
1. Membersihkan wajah


Tahap pertama sebelum memulai proses perawatan yakni membersihkan wajah. Disini langsung dibersihkan seluruh area wajah dengan milk cleanser. Untuk bagian mata dan bibir tidak terlalu difokuskan pembersihannya, karena memang tidak akan dikenakan perawatan. Area yang difokuskan untuk perawatan luka jerawat ini lebih kepada bagian yang bermasalah saja. Setelah dibersihkan dengan susu pembersih, diangkat dengan tissue, dan kemudian dibersihkan dengan air dan sponge. Rasanya sangat menyegarkan!

2. Anastesi


Tahap kedua merupakan tahap anastesi. Pada tahap ini seluruh area wajah dioles dengan krim anastesi, yang bentuknya mirip dengan masker berwarna putih. Tahap ini membuat kulit wajahku terasa dingin dan segar (mungkin karna diterpa ac juga). Krim anastesi ini didiamkan sekitar 15-30 menit, tergantung seberapa lama dibutuhkan. Karena aku takut bermasalah dengan rasa sakit yang mungkin ditimbulkan, maka aku langsung meminta untuk didiamkan selama 30 menit agar anastesi menyerap dengan sempurna. Di akhir proses ini harusnya kita merasa baal pada bagian kulit yang dioleskan krim tersebut.

3. Proses perawatan


Ini adalah tahap inti dari perawatan luka jerawat. Pada proses ini, dokter langsung yang melakukan perawatannya. Menggunakan sebuah alat sejenis pen (sebenarnya aku merasa ini mirip dengan alat yang digunakan untuk melakukan perawatan semi permanent makeup) berisikan jarum, dan jarumnya ini selalu baru (dan dipastikan sebelum perawatan kamu melihatnya), dokter menggesekkan alat tersebut ke seluruh wajah. Jarum yang digunakan adalah jenis micro needle atau jarum yang amat kecil. Tujuan dari proses ini adalah melukai bagian kulit wajah atau saluran berukuran mikro, kemudian memasukan serum yang dirancang untuk memperbaiki struktur kulit dan pembentukkannya agar masuk dengan maksimal melalui saluran yang dibuat itu. Kemudian diharapkan, setelah proses ini kulit akan membuat lapisan baru yang lebih baik dari struktur kulit yang sebelumnya. Pada proses ini area yang difokuskan hanyalah area yang bermasalah saja. Pada kasusku, yang diutamakan adalah kedua bagian pipi yang memang banyak cekungan bekas luka. Hanya saja karena masih ada serum yang tersisa, serum ini dimasukkan kepada bagian lain di kulit wajah agar hasilnya juga lebih maksimal. Perawatan ini juga berfungsi merangsang stimulasi kolagen.

4. Masker


Setelah melakukan perawatan inti yang cukup ekstrim, kulit kita dibuat "adem" dengan masker. Masker ini menggunakan kertas masker yang dimasukan pada air dingin, untuk merelaksasi kulit dan mengurangi kemerahan dan pori-pori yang memang terbuka. Katanya sih air dingin, tapi mungkin karena masih ada obat anastesinya kulitku sama sekali tidak merasakan dingin. Malah, masih terasa sedikit panas setelah perawatan tersebut. 

Dan selesai! Kemudian setelah masker diangkat, aku diberikan krim pada wajah agar mengurangi kemerahan pada wajah. Sebaiknya setelah dilakukan perawatan ini menghindari debu dan matahari berlebih, karena pori masih terbuka lebih dari ukuran biasanya. Selama 2 hari tidak diperbolehkan menggunakan krim dokter maupun perawatan kulit lain yang mengandung alkohol, karena dikhawatirkan akan memberi rasa perih pada kulit yang sedang dalam keadaan sensitif. Kagetnya, pada proses perawatan ini maupun sesudahnya aku sama sekali tidak merasakan sakit! Yes, ini anastesinya bekerja dengan baik dan penanganan dokternya bagus. Ketika mulai merasa keberadaan jarum, aku langsung mengatakannya kepada dokter dan kemudian dokter menyesuaikan agar aku tidak tersakiti oleh jarumnya. Top!


Setelah beberapa hari, luka mulai membaik dan akhirnya menyisakan kulit dalam kondisi yang cukup baik. Yang aku rasakan setelah acne scar treatment ini, kulit wajahku memang membaik dalam luka jerawat, tapi memang membutuhkan lebih dari satu kali perawatan untuk hasil yang maksimal. Hasilnya belum terlalu signifikan, tapi bisa terlihat adanya perubahan positif pada kulit. Dokter juga sudah memberitahu bahwa hasil dari perawatan ini tidak akan sama 100% dengan kulit yang mulus tanpa masalah acne scar sama sekali, tapi setidaknya bisa lebih baik dari kondisi sebelumnya. 

Harga: IDR 650.000/perawatan
Durasi: 1 jam
Rate: 4/5
Lokasi: Klinik hang lekiu
Jalan Hang Lekiu III No.10, Gunung, Kebayoran Baru, RT.7/RW.4, Gunung, Jakarta Selatan, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12120
Thanks to my mom who always accompany me wherever and whenever I go <3

Thanks for coming by, see you on my next post, babes!

Thursday, July 12, 2018

Got my Eyelash and Nails done at PK Beauty Space Gandaria

9:17 PM
Hello gorgeous, welcome back to JennTan blog! Today we're gonna talk all about beauty treatment. Few days ago I tried two treatments, eyelash extension and gel polish treatment. If you wanna know how was the process, how's my review and in addition of it, how's their best-selling products? Keep on reading this post!

To be honest, I was kinda traumatic of having eyelash extension. Last year I tried eyelash extension, and it was worst treatment I've ever had. It hurts my eyes (probably it's because the glue quality or my eyes sensitiveness), and it fell off on the third day after my treatment. Everything disappeared after only one week. Can't imagine how bad it is, huh? After then I swear to myself that I won't do such thing anymore. And suddenly..... I found this cute place which looks super comfy and yet amazing results (my friends came here first, and they said this is a good place, so I trust them lol! Sorry but I need someone to try the place before me HEHE).

First, when I came (I came early in the morning, 10 a.m where they're just opened and there's no customer yet) they greet me friendly, oh by the way I came with mommy. They asked me wether I had my schedule appointed or not, and checked which treatment I booked for. So I told them I already made a booking few days ago through whatsapp for eyelash treatment and nail treatment. They asked me to wait a lil bit, and they prepared themselves. They also asked me which color would I like for my nails. Well.... I got bored after looking all the color palette, and ended up asked them for a nail art treatment since I thought it'll be fun, having my nails painted. After a long time of thinking (it took me really long to pick what I want to paint on my nails), finally decided to have flamingos and leaves all over my nails (thanks to my mom who always help me pick which one's the best choice!). So let's start the treatment!

I sat at a lazyboy chair, which can turn into a bed and super comfy (people call this a sofabed, but single seated). This is my very first time having this comfortable sofa as a treatment bed, usually the beautyspace only use an uncomfortable thin-hard bed for the treatment, so plus point for them! Having my eyes all covered with tapes, and my hands held by the therapist. The two of them did the treatment altogether onto me, which helps me fasten the schedule. This is what I love : multitasking! HEHE. For the eyelash, I got Camellia Natural which cost IDR 550.000 per treatment, and IDR 400.000 for the retouch. Well, pretty expensive for me, so let's see if it's worth the money. As for the nails, I took nail art which cost IDR 20.000 per nail (so it's IDR 200.000 for all my nails). This one's not too expensive I think, since painting on such a small canvas like nails is hard, indeed.

The therapist do it very gently, which made me enjoy the time. It took around two hours to finish this treatment, but somehow I'm enjoying it. Feels like time flies so fast while doing this treatment. Well, maybe it's because good place match with the good therapist. Another thing, they play some kind of classical music, which helps me feel relaxed (and sleepy since I woke up so early hihi ;p).

Soon after two hours, my nails got finished first then the eyelash therapist dry my eyelash glue using cool - dryer (don't know what this is but feels like a hair dryer, just the wind feels col, which refreshed me!). This is such a great invent #pardonme haha. So here's the result :



I'm so amazed, since what I thought about natural eyelash was only thin hair and less lashes, this looks like a volumized eyelash to me, but that's totally fine! This even better so wherever I go , I'd need less makeup since the eyes are already pretty in this "natural" eyelash. Anyway I get the 11mm which actually is a combination of 9-11mm length. The reason I chose this length was because I'm using specs, so I don't want the lash to hit my glasses. What shook me was this eyelash is full yet hold up to one week as a perfect one, where no lash fell off! ZHEN BANG. When I compared this treatment to the one from last year....... This is different game level, and I'm so happy with this result!


There are also lots of eyelash and nails treatments available at PK Beauty Space, you can find the price list at their instagram.

Other than trying their treatments, I also tried two of their products : Eyelash Nourishing Lotion and Wish Formula C200, presented by Biomooi.


1. Eyelash Nourishing Lotion
Size : 4ml/30gr
Price : IDR 350.000
With "Thymosin" to provide more nutrition to help real lashes robust, voluminous, and long.
Been using this product since the beginning (now it's already more than one week), and it really helps my eyelash stay in place. The thin brush helps application, so you can apply the product all over lashes (and reach the corners too!). Everything still look almost perfect even it's already one and a half week. What should I say? Zhen bang! Well this worth the price to me, since one bottle of this Biomooi eyelash nourishing lotion can hold up the extension lashes, I'd prefer using this serum instead of doing retouch often. This one's also help us take care of the real lashes, so it's good.
2. Wish Formula C200
Dual peeling system with fermented peeling pad and solution removes skin impurities and dead cells. This product claimed itself as a facial peel and vitamin treatment. As for me, this one's very unique. I love home-peeling, but this one is a brand new innovation! They have a clear peeling pad and peeling liquid, which is super instant and easy to use (just like indomie lol jk). This sponge has two sides which can help exfoliating and cleanse my face. This pack is only a one time use, so I think it'd be great if we can reuse it, since the sponge can be cleansed and reuse. This was meant to help with antioxidant and moisturizing, make your skin look good and pretty.
On me, well, I love the sponge! It feels like it really is cleansing my skin, and of course the liquid peel smells so good. Just one thing, it feels a bit sore when the liquid comes into my eyes.... pardon my clumsiness. But overall, I love how good the result is where my skin looks clean (even the blackheads on my nose are GONE).
Price : IDR 150.000
A bit expensive for a one-time usage product, but the result is zhen bang!

So I think that's all I can say about PK Beauty Space and the products, thanks for reading and special thanks to ClozetteID and PKBeautySpace for making this happened!
See you girls on my next posts :)

Catch me at @jennitanuwijaya
fb.com/jennitanuwijayaa
youtube.com/jennitanuwijaya

Friday, June 29, 2018

Cara Dapetin SOCOBOX GRATIS & Unboxing

9:13 PM
Hello gorgeous, welcome back! Again with Jenntan, today I'm gonna share something you've been waiting for so long (cieilah). Jadi seperti yang kalian tahu, aku sudah dua kali update di instagram kalau aku dapat SOCOBOX. Banyak dari kalian yang komentar, ingin juga mendapatkannya, atau belum pernah mendapatkan. Salah satu keuntungan dapat box ini, kalian bisa coba banyak produk baru yang sama sekali belum pernah dicoba. So, without further do, yuk liat isi #SOCOBOX kedua ini! 

Kali ini Sociolla bekerjasama dengan Brunbrun Paris, dan membagikan seribu box! WOW, seru banget ya, hehe. Kali ini SOCOBOX yang dibagikan sebenarnya untuk jenis kulit kering, tapi bisa juga kok dipakai di kulit kombinasi seperti aku. Isinya nggak hanya skincare, tapi juga ada makeup. 

1. Brunbrun Paris Nourishing Daily Cleanser & Daily Moisturizer
Klaim : melembabkan dan menutrisi | untuk kulit normal hingga kering
Harga : Rp 15.900
Netto : 20ml

Daily Cleanser
Diformulasikan dengan bahan-bahan alami, membersihkan wajah dengan lembut dan menyeluruh. Formulaa mengandung perpaduan moisturizing agent alami membantu menjaga kelembaban kulit serta kandungan Vitamin E yang membantu membuat kulit tetap sehat. 

Ingredients : Water, Myristic Acid, Sodium Laureth Sulfate, Cocamidopropyl Betaine, Potassium Hydroxide, Glycerin, Lauric Acid, Propylene Glycol, Stearic Acid, Polyquaternium-7, Sodium PCA, Tocopheryl Acetate, DMDM Hydantoin, Milk Protein, Fragrance, Aloe barbadensis Extarct, Hamamelis virgiana Leaf Extract, Matricaria (Chamomilla recutita) Extract, Persea gratissima (avocado) oil, Fragraria vesca fruit extract, Potassium Sorbate, Sodium Benzoate.

Cara pakai : keluarkan ke telapak tangan, busakan dan usapkan ke wajah dan leher dengan gerakan memijat ringan. Bilas hingga bersih. 

Saat mencuci wajah hanya butuh sedikit produk, sebesar biji jagung dan kemudian dibuat busa yang cukup untuk membersihkan seluruh wajah. Meskipun produknya dikemas dalam 20ml, ternyata produk ini cukup awet (bisa sekitar seminggu), lumayan kan? Hasilnya bisa dibilang bersih, dan tidak memberi efek kering berlebih. Aromanya yang segar membuat proses membersihkan wajah jadi menenangkan dan bisa dinikmati! 

Daily Moisturizer
Pelembab yang ringan dan cepat menyerap ini diformulasikan dengan bahan alami yang membuat kulit terasa lembab. Formula mengandung perpaduan moisturizing agent alami membantu menjaga kelembaban kulit serta kamdungan Vitamin E yang membantu membuat kulit tetap sehat.

Cara pakai : Gunakan pada wajah dan leher setelah dibersihkan.

Disini aku mau ingatkan sekali lagi, jenis wajah apapun tetap butuh pelembab. Jadi meskipun kulitku jenis kombinasi, setiap hari aku selalu memakai pelembab wajah. Kemudian gunakan juga sampai leher, agar warna kulit wajah dan leher seimbang dan tentunya kedua bagian tetap terawat dengan baik. Aroma segar stroberi membuat saat memakai skincare sangat dinikmati. Satu hal yang paling disukai dari produk ini, meskipun pelembab ini diperuntukan bagi kulit kering namun tidak memberi efek "becek" pada kulit kombinasi. Tentunya penggunaan ini membutuhkan produk yang kurang lebih sama, sehingga tahan juga sekitar satu minggu untuk satu bungkus. Zhen bang euy!


2. Brunbrun Paris Peel Off Mask Moisturizing & Soothing
Cara pakai : Gunakan secara merata pada wajah Anda dan tunggu hingga mengering. Kemudian lepaskan dan bilas dengan air hangat. 
Harga : Rp 19.900
Netto : 5ml

Moisturizing Strawberry
Diformulasikan untuk membersihkan kotoran dan melembabkan pada saat yang bersamaan.
Untuk yang satu ini, produknya kurang memperlihatkan hasil signifikan pada kulitku. Entah mungkin harus dipakai secara rutin atau bagaimana, tapi tentunya bisa dinikmati sebagai salah satu skincare weekly routine. 

Soothing Cherry
Membantu mengembalikan kulit yang kusam, sehingga kulit tampak halus, lembut, dan tetap sehat. 
Berbeda dengan varian stroberi, untuk varian cherry ini memberi hasil yang cukup signifikan, dimana membuat kulit jadi lebih halus setelah dibersihkan. 

Kedua produk peel off ini bisa digunakan satu kali per bungkus, jadi cukup praktis ya. Hanya saja kandungan alkohol pada peel off mask ini sangat terasa kencang, jadi aku kurang menyarankan kalau kulit kamu sensitif. Tapi kalau kulit kamu tidak masalah sama sekali dengan alkohol, mungkin kamu ingin mencobanya.

3. Brunbrun Paris Blackhead Nose Mask
Klaim : Dengan bahan aktif yang membantu membersihkan komedo dan dalam waktu bersamaan juga membersihkan dan mengecilkan pori-pori di daerah sekitar hidung Anda. Mudah diserap kulit, menjadikan kulit bersih, segar, dan menjaganya tetap sehat.
Harga : 29.900
Netto : 15ml

Cara Pakai : Bersihkan hidung, ambil masker secukupnya dan oleskan merata pada seluruh bagian hidung. Biarkan sampai mengering sempurna lalu tarik perlahan. 

Ingredients : Ethanol, Polyvinyl Alcohol, Acrylates/Steareth-20 Methacrylate Crosspolymer, Propylene Glycol, Glycerin, Hamamelis Virginiana Leaf Extract, Allantoin, Fragrance, DMDM Hydantoin, lodopropynyl Butylcarbamate, Butylene Glycol, Cl 77266.

Seperti yang terlihat pada ingredients, produk ini mengandung alkohol yang juga cukup tinggi (bisa tercium dari aromanya juga). Perkiraanku, dibuat tinggi alkohol supaya produknya bisa mengering lebih cepat. Karena alkohol memang bisa membuat mengering tanpa perlu dibilas layaknya air. Efek langsung pada saat digunakan kurang terlihat, malah aku merasa komedo tidak terangkat sama sekali.  Entah apakah harus dilunakkan dulu komedo yang ada di hidung, belum mencoba metode lain. 

4. Brunbrun Paris Lip Cheek Eye Color
Harga : Rp 39.900
Netto : 5,5 ml
Shade : Crave

Produk ini merupakan favorit aku diantara seluruh produk yang didapat. Warnanya cantik, dan bisa dipakai sehari-hari secara sangat praktis. Bisa untuk eye shadow, blush on, maupun pewarna bibir. Kalau kamu pecinta makeup dan ingin sesuatu yang praktis, produk ini sangat disarankan. Teksturnya mudah di blend, bahkan cocok untuk membuat ombre lips/Korean Make Up. 

It's time to share the secret! Cara dapat SOCOBOX?
1. Buat akun di www.soco.id
2. Upload foto profil menggunakan foto terbaikmu
3. Lengkapi data diri dan akun medua sosial pada profilmu
4. Tulis review akan semua produk kecantikan yang pernah kamu coba
5. Jika kamu beruntung mendapatkan #SOCOBOX, post #SOCOBOX yang telah didapat dengan hashtag pada post yang kamu upload. 

Kira-kira, produk mana yang jadi favoritmu?


Thanks for reading and see you on my next post :)

Catch me at @jennitanuwijaya


Monday, June 18, 2018

Sharing Foto Tidak Pernah Semudah Ini!

12:14 PM
Hello gorgeous, momen lebaran dan liburan masih terasa, pasti foto-foto banyak banget ya? Kirim satu-satu via personal chat kok rasanya lama, dan tentunya membuang kuota. Akupun merasakannya, kalau foto keluarga atau foto dengan teman-teman saat liburan ada banyak banget, tapi bingung mau sharenya gimana. Nah, kali ini aku mau cerita pengalaman pakai aplikasi sharing foto yang super gampang!

Yup, aku nih orangnya ga terlalu jago sama gadget dan IT, jadi selalu cari cara paling gampang yang tersedia. Pastinya yang familiar ya sharing foto via sosial media, tapi resolusi foto akan turun. Mana sekali kirim dibatasi jumlah fotonya, dan harus satu-satu dikirimnya. Nah, untungnya ada aplikasi berbagi foto android yang mudah dan instant, Fotato instant share, dimana kita bisa berbagi dengan orang yang jaraknya lagi dekat dengan kita! Bahkan kalau mau invite yang sedang nggak didekat kita juga bisa.

Caranya :
1. Cukup install FOTATO (khusus handphone Android), kemudian buat akun baru. Bisa dengan google ataupun facebook.
2. Klik tombol share yang ada di kanan atas.
3. Pilih mau share foto dengan siapa, disini kamu bisa pilih share ke satu orang tertentu, atau bikin grup untuk share ke beberapa orang disaat yang bersamaan.
4. Pencet tombol kamera, dan bisa mulai jepret-jepret deh!

Zhen bang yah, sekarang berbagi foto benar-benar semudah itu! Nggak perlu bluetooth satu-satu, ngga perlu habis kuota karna kirim foto sana sini. Bahkan serunya lagi, di aplikasi berbagi foto android fotato ini kita bisa saling berbalas komentar lho! Dan tenang aja, soal kerahasiaan, karena yang bisa lihat hanya orang yang kita pilih untuk dibagikan foto saja. Mau buka di PC atau Smart TV? Bisa banget, tinggal dishare via QR code, kayak teknologi kekinian gitu lho.

Nah, kalau kamu mau share ke orang yang sedang berada didekatmu, cukup matikan invisible mode, kemudian pilih "Near Me". Kamu bisa pilih mau berbagi pada orang di radius berapa, mulai dari 50m, 100m, 500m, hingga 1km pun bisa dijangkau. Jadi bisa berbagi hingga radius yang jauh sekalipun. Kalau kamu nggak mau diganggu, bisa juga aktivasi fitur "offline" supaya nggak ada yang kirimin kamu foto.

Pengalamanku pakai aplikasi berbagi foto android yang mudah dan instant ini sangat menyenangkan! Navigasi didalam aplikasinya mudah, dan hasil foto tetap jernih (ini sih penting banget karena kalau mau share ke sosial media pasti maunya foto yang jernih kan?). Selain itu, fitur berbagi pada jarak dekat dan grup tentunya sangat memudahkan. Kalau dulu berbagi foto membutuhkan waktu yang sangat lama (karna harus satu persatu, kalau foto berlima ya sampai empat kali kirim foto), kebayang nggak berapa waktu yang bisa diirit? BANYAK. Waktunya jadi bisa buat edit foto dan bikin caption instagram HEHE. Maklum, demi feeds dan postingan yang berfaedah biasanya lebih lama waktu edit dan bikin caption dibanding waktu fotonya. Ada yang senasib denganku? Hihi ;p

Serunya lagi, di aplikasi ini bisa ngehide foto. Jadi kalau ada foto muka jelek nan alay kamseupay ala gadis tiktok yang ngga ingin dilihat orang, bisa banget dihide disini! Haha foto alay sepuasnya deh kalau gitu! (Iya, aku emang suka foto alay, jadi seneng banget pas nemuin fitur kayak gini).

Kalau kalian tanya aku rekomendasi atau nggak aplikasinya, ya jelas rekomendasi atuhlah! Anak yang ga jago teknologi kayak aku aja bisa dengan mudahnya pakai aplikasi ini, jadi pasti semua orang bisa juga pakai aplikasi Fotato dengan mudah. Bahkan mamaku aja yang sudah 55 tahun bisa dengan fasih pakai aplikasi ini (paham kan kalau ibu-ibu pakai smartphone bolak-balik nanya gimana cara pakainya? Nah ini dia bisa fasih gitu aku amazed haha).

Kalau kamu mau tahu lebih banyak terkait aplikasinya, kamu bisa kunjungi fotato.net  atau download di PlayStore untuk explore lebih seru lagi.

Selamat jepret-jepret, selamat bereksplorasi!

Sunday, May 27, 2018

Secret Getaway with Best Friend and BeautyJournal

8:33 PM
Hello gorgeous! Sorry for super rare of posts update... Well been planning to post this one for a while, but I just got the right time to share this with you. Been busy with all sort of office work and skripsweet that hasn't even finished yet... OK , let's just forget all those stuff and let me share the fun with you girls!

If you're one of my instagram family, you must've known that a while ago, me and one of my friend, Btari Sekar Ayu, and some other girl friends (Ifa Musyrifah, Stevie Wong, Maria Stella, and other girls) went to a Secret Getaway. Actually this one's an annual signature event by Beauty Journal. There's so much girl out there, never thought they'll really take me to this trip! I'm feeling so excited while they contacted me and said we'll going holiday together.

We spent two days one night, at Bandung (since this is a secret, all I know is just to pack some stuff, and come to meeting point. They did surprise us with the location, and it was super fun! haha). I'm enjoying this trip as we get new friends which can also close since we're spending one night together. Another fun part is... Rissa (Lippielust) also joined this trip together! OMG, can't thank enough for this!

Spent around five hours on the road heading to Bandung, finally we arrived at the hotel. This is the first time I visited this hotel, U Janevalla. The name catch my ears, since it's very unique. Yet, the architecture and decoration also feel unique, this looks pretty similar with Yello! Hotel, which already well known in Jakarta. I love this kind of simple hotel, they look simple, have good facility for short vacation, and family-friendly. We had lunch first at the hotel restaurant, and head to our room. Each of us get one room to sleep together with a friend that we're taking. Since I'm taking Btari to this trip, we had the room together. Can you guess how our room look like? Well.... This part also surprising. They really did an extra mile for this - decorating the room with lots of stuff on our bed! Yes, there's so much stuff as you can see in the picture, everything we need. Skincare, totebag to carry stuff, hair care, and also makeup! Super surprised since they gave a lot of product, and some of them are the ones I've been dying to try.

After having lots of excitement with the surprise inside our room, we head to rooftop pool. This has a good view - I always love rooftops since we can see almost everything from above - enjoying the view, the wind, laughter. We had this class with Kak Mira Monika and Lippielust, talking about personal branding which is very important not only for beauty influencer but also every single of us, wherever we are. Also, Lippielust especially taught us how to do free hand lipcream swatch, something that she's been doing for years (and this one's also bring her to who she is today). Never thought it'll be hard and took a lot of time and effort, yet she proved that it was fun to do. We created something themed "heart-shaped", and here's what I get. What do you think, should I learn more and do this kind of swatching more often?

Not only there, we also had fun at dinner. This is a special one that I've been waiting for: Pajamas party! Yes, I always love pajamas party. We had super fun games, delicious dinner, and movie time: watching Train to Busan while using mask by MediHeal. Since I never watched this before (while others have already watched the movie.... feeling outdated lol) this excites me even more. Turns out this movie was worth to watch, this has a great insight, you know. After watching the movie, we all got sleepy (yep it's midnight) so we head back to our hotel. Oh, the place we had PJs party was some kind of private room in a restaurant area, not really sure what's the name but it's beside the famous Rabbit Town.

In the next morning, we had fun activities that I've been waiting for: Yoga time! We learn to love not only our pretty face (we're pretty, right?) through makeup and skincare, but also love our body. Yoga is always a great choice, it doesn't always have to be yoga, but taking time for exercise is always good for your health. So yeah, we had yoga for around an hour. Yoga at a rooftop is also a good activity to do! We get to relax through yoga time, and of course sweat more. After that... fun time ! This last piece of activity marks the end of our Secret Getaway with BeautyJournal. We played some games, where the participants teamed up against BJ team, with challenge how much whip can we make from Senka Facial Foam. I was the first to jump into the pool, to find senka facial foam and get this to my team, against Kak Inri from BJ. Whoa, it turns out super fun to swim using floaties through the pool! 

Well, sorry that I didn't get much photos since we're enjoying this secret getaway to refresh our minds and also bonding to new friends. But if you want to see more detailed shot and story you can visit BeautyJournal

Thanks to Beauty Journal for taking my friends and I to BJ Secret Getaway 2018 at Bandung. Hope we can have another fun trip in the future too! 

Catch me at
instagram/twitter @jennitanuwijaya
fb.com/jennitanuwijayaa
youtube.com/jennitanuwijaya